Senin, 24 Juni 2013

Lirik & Video Devotees - Rindu Ramadhan




RIDU RAMADHAN 

MUNSYED : DEVOTEES

Yang tahu persiapkan diri

Yang rindu tak sabar menanti
Hadirnya setahun sekali



Keindahan yang tiada tara
Kemuliaanya tak habis dibicara
Penuh dengan limpahan maghfirah
Ya Ramadhan...



Rindu aku rindu
Rindu pada kedatangan
Bulan yang padanya keberkatan
(Ramadhan ya Ramadhan)



Ya Allah tolong sampaikan Hajatku
Untuk berpanjangan Nafasku 
Hingga pengakhiran

Lirik & Video Nasyid Kemuliaan Ramadhan , INTEAM feat UNIC



KEMULIAAN RAMADHAN
Munsyed : INTEAM feat UNIC
 Ramadhan bulan ibadah
bulan kerahmatan dan keampunan
para malaikat merendahkan sayap
untuk menghitung pahala berganda

ramadhan bulan berpuasa
bulan kesabaran dan keinsafan
lapar dan dahaga mendidik jiwa
menundukkan nafsu
mengawal indera

Pintu syurga dibukakan
ditutup pintu neraka
dibelenggu syaitan yang durjana
dihentikan azab di pusara

bersyukurlah pada rahmat-Nya
(Ya ramadhan)
dikurnia bulan yang mulia (ya ramadhan)
beruntunglah bagi mereka yang
mendapat keredhaan-Nya(ya ramadhan)
tiap satu pahala ibadah
tujuh puluh ia digandakan
10 akhir ramadhan
dikurniakan lailatul Qadar
malam yang terbaik
diumpamakan seribu bulan

Senin, 10 Juni 2013

Video & Lirik Nasyid DEVOTEES " KEKASIH "


Kekasih

Album : Devotees
Munsyid : Devotees



Kasih telah terbina sebuah mahligai
Menjadi tanda Agungnya cinta kita
Kasih telah ku binakan sebuah istana
Menjadi tanda cinta sejati

Megah menghiasi taman kasih kita
Dan diringi haruman firdausi
Dikaulah permaisuri di hati suami
Penyejuk mata penenang di hati

Tapi angin yang mendatang
Bagaikan badai yang melanda
Kau pergi dulu tanpa menunggu ku
Kerna takdir ku relakan jua

Kekasih akan ku pahatkan doa ku
Di dalam lena dan jua jagaku
Kekasih akan ku sirami pusaramu
Dengan cinta sejati

Andai takdir kita bersama lagi
Ku ingin hidup bahgia bersama mu

Video & Lirik nasyid AMAR " AMANI "


Amani

Album : Hikayat Cinta
Munsyid : Amar



Tangisan sanubari telah terhenti
Kala suram suria memancar sinarnya
Pertemuan seindah bayangan firdausi
Menjadi zikir kasih yang suci

Lukisan dua jiwa menjadi satu
Terkenang detik bertemunya kau dan aku
Santun berhikmah mengingatkan diri
Hidup dan mati hanya untuk Ilahi


Mengenggam janji cinta ini
Bertemu kasih tanpa jasad
Bicara tanpa suara
Hanya tulisan bahasa indah

Mengeratkan antara kita
Hinggalah ke akhirnya

Kau ku sanjung kerna pengorbanan
Bagai puteri di kayangan
Tika ku lesu hadapi hidup
Kau hembuskan nafas semangat
Penawar hati

Senin, 03 Juni 2013

Nasehat Ibu kepada Putrinya : Jadilah Engkau Bidadari di Sisinya - Eramuslim

Nasehat Ibu kepada Putrinya : Jadilah Engkau Bidadari di Sisinya - Eramuslim


Nasehat Ibu kepada Putrinya : Jadilah Engkau Bidadari di Sisinya


ibu anak

Perceraian pada saat ini menunjukkan angka statistik yang cukup tinggi.,apa sebenarnya yang menjadikan perceraian  cenderungan mudah terjadi akhir-akhir ini? Masalah gender kah..maklum jika kaum wanita semakin pintar saat ini karena pendidikan yang terbuka luas…(seluas-luasnyahingga keluar batas dien kita ..?)  Mungkin pemaparan berikut ini bisa kita kaji.

Ada beberapa kemungkinan yang menjadi pemicunya. Antara lain istri yang tidak memahami hak-hak suaminya atau suami yang tidak memahami hak-hak istrinya hingga terjadi sikap saling tidak memahami di antara keduanya. Ketidak pahaman seorang istri bisa jadi disebabkan kurangnya bekal ilmu dan pengarahan membina rumah tangga yang diberikan ibunya sebelum meikah.

Selain itu ,kita sering membaca dan mendengar , faktor orang tua ( ibu ) bisa jadi turut membantu menghancurkan rumah tangga anak putrinya. Saat terjadi perselisihan kecil antara sang putri dengan suaminya, sang ibu langsung memanggil putri ke rumahnya. Kemudian tanpa kesadaran dari sang ibu pun memenangkan hati dan keinginan putrinya secara sepihak.

Bagaimana seharusnya sikap ibu yang dianjurkan terhadap putrinya yang akan menginjak jenjang rumah tangga ? diperlukan sikap bijak yaitu dengan memperhatikan kemaslahatan secara utuh bagi kedua belah pihak . Karenanya mereka membantu putrinya dengan memberi nasehat tulus unutk membantunya mewujudkan kebahagiaan, ketenangan, dan kemapanan rumah tangga putrinya.

Simak kisah berikut ini. Sang Ibu yang memberikan bekal kepada putrinya yang akan menikah,
” wahai putriku …, andaikan nasihat sudah tidak dibutuhkan karena kemajuan  sastra, tentu ibu tidak akan memberikan nasihat ini. Akan tetapi , nasihat itu dapat mengingatkan orang yang lalai dan membantu orang yang sedang sadar. Andaikata wanita tidak butuh suami karena merasa cukup dengan kedua orang tuanya , tentu ibumu adalah orang yang merasa cukup tanpa suami. Akan tetapi , kaum wanita dicipta untuk kaum laki-laki dan kaum laki-laki dicipta untuk wanita.

Wahai putriku ….sesungguhnya engkau akan meninggalkan rumah tempat kamu dilahirkan dan kehidupan  yang telah membesarkanmu, untuk berpindah kepada seorang laki-laki yang belum kamu kenal dan teman hidup yang baru. Karena itu jadilah budak wanita baginya, tentu ia juga akan menjadi budak bagimu. Pelihara sepuluh sifat terhadapnya…tentu ia akan menjadi perbendaharaan yang baik untukmu.

Pertama  dan kedua khidmat dengan rasa puas ; serta taat dan baik kepadanya.

Yang ketiga dan keempat adalah memperhatikan tempat pandangannya ,  penciumannya , jangan sampai memandang yang buruk darimu dan yang kurang sedap aroma darimu,

Yang kelima ,dan keenam memperhatikan waktu makan dan tidurnya. Sebab lapar yang berlarut dan tidur yang terganggu dapat menimbulkan serta mengobarkan amarah.

Ketujuh dan kedelapan adalah menjaga menjaga hartanya dan memelihara kehormatan serta keluarganya. Pokok persoalan dalam harta adalah baik dalam membuat anggaran, sedang pokok persoalan dalam  keluarga adalah manjem,en yangbaik.

Kesembilan dan kesepuluh adalah jangan membangkang perintahnya dan jangan membuka rahasianya. Sebab bila kamu tidak menaati perintahnya berarti kamu telah melukai hatinya. Bila kamu membuka rahasianya maka kamu tidak akan merasa aman dari penghianatannya.

Kemudian jauhilah olehmu bergembira dihadapannya saat ia sedang dan bersedih , dan bersedih di hadapannya saat ia sedang bergembira. Sebab sikap  yang pertama kelengahan terhadap kewajiban , sedang sikap kedua adalah termasuk pengacau. Jadilah kamu orang yang sangat menghormatinya, tentu ia akan sangat memuliakanmu. Jadilah kamu orang yang selalu sepakat dalam kebaikan dengannya, tentu ia akan sangat belas kasihan dan sayang kepadamu.

Ketahuilah, sesungguhnya kamu tidak akan sampai pada yang diinginkan, hingga kamu mendahulukan keridhaannya dari keridhaanmu, dan mendahulukan kesenangannya dari kesenanganmu. Baik itu dalam hal yang kamu sukai atau kamu benci dan Allah akan memberkahi dirimu..”

Sungguh, ini merupakan nasihat yang menyimpan nilai-nilai mulia. Sekarang , saya persembahkan nasihat ini kepada para ibu yang menginginkan kebahagiaan dan kedamaian bagi putri-putri mereka yang akan menikah
Rasulullah Saw Bersabda : “ Jauhilah oleh mu Kufrul Mun’amin. Saya bertanya,” wahai Rasulullah apakah Kufrul Mun’amin itu Beliau menjawab,” Mungkin salah seorang dari kalian lama beriman saat disisi kedua orangtuanya. Kemudian Allah mengkaruniakan suami kepadanya  dan mengkaruniakan putra kepadanya dari suami terebut, lantas ia marah dengan kemarahan yang menyebabkan ia kufur, ia mengatakan kepada suaminya ,” Saya tidak mengetahui satu kebaikan pun darinya..” (Silsilah Hadits Shahih , jilid 2. Nomor Hadits : 823)

Wahai putriku…jadilah engkau bidadari di sisinya…(Najib Khalid Al Amir)